SERAT MINERAL
Serat mineral atau
serat galian merupakan serat yang diperoleh dari lapisan bumi. Terdapat
beberapa jenis mineral yang dapat diolah menjadi serat. Diantaranya.
1)
Serat
kaca/ fiberglass
Serat kaca berasal dari mineral kuarsa. Proses pembuatannya kaca cair
sumber: aeroenginering.co.id
ditarik menjadi serat tipis dengan garis tengah sekitar 0,005 mm – 0,01 mm. Serat ini dapat dipintal menjadi benang atau ditenun menjadi kain, yang kemudian diresapi dengan resin sehingga menjadi bahan yang kuat dan tahan korosi untuk digunakan sebagai badan mobil dan bangunan kapal. Dia juga digunakan sebagai agen penguat untuk banyak produk plastik2)
Serat
logam
Serat logam adalah serat buatan yang dibuat dari logam. Serat logam menghasilkan benang logam yang digunakan sebagai bahan penghias tekstil, baik tekstil untuk keperluan rumah tangga maupun pakaian.
sumber: istockphoto.com
Serat logam
lebih banyak digunakan untuk membuat bermacam-macam jenis benang, seperti,
benang emas, benang perak, tembaga, aluminium, selain itu ada pula benang logam
yang dilapisi dengan plastik. Apabila benang logam tersebut akan di tenun,
sebaiknya di gabung dengan benang dari bahan lain. Hal ini disebabkan benang
logam tersebut memiliki sifat kaku dan sukar dipelihara.
Benang logam ini banyak ditemukan pada bahan
tekstil seperti: borkat, lame, tenunan songket yang ditemukan diseluruh daerah
Indonesia antara lain: songket pandai sikek, songket silungkang, songket
kubang, songket palembang, songket Kalimantan, songket jambi dll.
3)
Serat
karbon
Serat karbon merupakan salah satu bentuk material komposit yaitu suatu material yang dibuat dari dua atau lebih material penyusun yang saling memiliki perbedaan sifat fisik dan kimia, yang jika dikombinasikan akan menghasilkan material berkarakteristik berbeda dengan material-material penyusunnya.
sumber: otomaniagridoto.com
Komposit
serat karbon merupakan salah satu jenis material komposit yang menggunakan
fiber karbon sebagai salah satu penyusunnya. karbon fiber khususnya dan
material komposit lain pada umumnya, disebut sebagai material anisotropik.
Maksudnya adalah sifat properti material ini dipengaruhi oleh bentuk dan arah
serat penyusunnya. Sehingga kekuatan karbon fiber sangat bergantung terhadap
bentuk dan arah serat karbon penyusunnya.
4)
Serat
asbes
Asbes adalah
nama sekelompok mineral berserat dengan serat terpisah, panjang, dan tipis.
Serat asbes mempunyai potensi kuat untuk dapat terlepas di udara. Serat asbes bersifat
tahan panas, sehingga banyak digunakan untuk keperluan industri. Karena daya
tahan mereka, serat asbes yang masuk ke jaringan paru-paru akan tetap untuk
bertahan didalam paru-paru dalam jangka waktu lama.
Asbes berasal
dari perubahan bentuk atau proses transformasi batu-batu karang. Batu ini
tersusun dari zat-zat besi, magnesium dan silikat. Batu tersebut terletak jauh
dipermukaan tanah dan dipengaruhi oleh tekanan tinggi dan air panas yang
mengandung garam-garam dan karbondioksida terlarut. Serat asbes sedikit
menyerap air. Asbes sangat tahan panas dan api. Asbes sangat tahan terhadap
gesekan dan tahan cuaca. Asbes pun bersifat menyerap suara terutama untuk
frekwensi tinggi. Saat ini asbes tidak lagi digunakan sebagai serat pakaian,
karena faktor ekonomi dan kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
choy...beri komentar ya... buat perbaikan gitu....